Suarafajar, Kukar – Pulau Layang Seribu di Desa Kembang Janggut, Kutai Kartanegara (Kukar), menjelma menjadi primadona wisata baru di Kalimantan Timur. Keindahan alamnya yang masih alami menjadi daya tarik utama bagi para pelancong.
Meskipun pengelolaannya belum maksimal, potensi wisata Pulau Layang Seribu tak perlu diragukan lagi. Halim, Camat Kembang Janggut, menegaskan langkah pengembangan perlu segera diwujudkan untuk memaksimalkan potensi wisata di desanya.
“Pemerintah desa saat ini tengah melakukan pembenahan dan menambah wahana lain seperti tempat memancing untuk menarik wisatawan,” ujar Halim pada Selasa (28/5/2024).
Upaya pembersihan gulma dan eceng gondok yang mengganggu pemandangan pun tak luput dari perhatian. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke pulau tersebut.
“Kami juga berkoordinasi dengan Dinas Pariwisata (Dispar) untuk mencari solusi terbaik. Harapan saya, pariwisata di Kembang Janggut bisa menjadi wisata unggulan,” ungkapnya.
Senada dengan Halim, Ridha Fatrianta, Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Pariwisata Dispar Kukar, mengakui potensi wisata di Kecamatan Kembang Janggut yang sangat besar, terutama karena keindahan alamnya yang masih alami.
“Namun, untuk menarik lebih banyak wisatawan, diperlukan dukungan fasilitas seperti penginapan atau homestay, pengembangan destinasi wisata di sekitar Desa Perdana, serta produk ekonomi kreatif seperti souvenir, cenderamata, dan kuliner khas,” jelas Ridha.
Dispar Kukar siap memfasilitasi sarana tersebut, namun keaktifan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) setempat dalam mengelola wisata ini menjadi kunci utama.
“Kami berharap tempat wisata di Kukar dapat maju dan berkembang,” pungkasnya.
(ADV/DisparKukar/ADE/AZR)
