Caption Foto : Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Rendi Solihin (kanan), saat menyapa masyarakat Desa Beringin Agung, Kecamatan Samboja, Kutai Kartanegara / istimewa
Suarafajar, Kukar– Wakil Bupati Kukar, Rendi Solihin, memastikan bahwa Program 25 Ribu Nelayan Produktif akan tetap berlanjut pada tahun 2024. Hal ini diungkapkannya saat menyalurkan bantuan perikanan kepada kelompok nelayan di Desa Salo Palai, Kecamatan Muara Badak.
Rendi menyatakan bahwa pada akhir tahun 2023, Program 25 Ribu Nelayan Produktif telah mencapai target. Namun, karena manfaatnya yang sangat signifikan, program tersebut akan diteruskan secara berkelanjutan.
“Program ini merupakan satu dari 23 program dedikasi Kukar Idaman, masuk dalam RPJMD 2021-2026. Tapi di 2023, program ini sudah mencapai target, namun tetap kita lanjutkan, karena ini bagian dari ekonomi kerakyatan,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, Rendi menegaskan Pemkab Kukar terus berkomitmen untuk mendorong perekonomian masyarakat, terutama kepada pekerja rentan, seperti petani, nelayan hingga buruh bangunan.
“Kita akan fasilitasi dengan bantuan produktif untuk mengembangkan usahanya, karena ini bagian dari ekononi kerakyatan di Kukar,” tegasnya.
Sementara itu, terkait penyerahan bantuan perikanan, terdapat 500 ribu benih Udang Windu dan pakan, serta perahu fiber.
Bantuan tersebut diharapkan dapat meningkatkan hasil panen nelayan tambak, serta hasil nelayan tangkap.
Basri misalnya, salah satu nelayan yang mendapatkan bantuan berupa perahu fiber, Ia menilai saat ini perhatian pemerintah kepada masyarakat sangatlah besar.
“Saat ini kondisi kami sangat terbantu. Perahu fiber ini lebih awet jika dibandingkan dengan perahu kayu. Insya Allah ini sangat bermanfaat bagi kami,” jelasnya.
“Terima kasih kepada pemerintah, kepada Pak Bupati dan Wakil, karena banyak sekali bantuan dan perhatian untuk masyarakat,” sambungnya.
Senada dengan Basri, Rahman juga mengaku beryukur atas bantuan perikanan yang diterimanya.
Menurutnya, potensi besar perikanan di Kukar, harus didukung dengan modal, alat dan kelengkapan yang memadai agar dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.
“Untuk kondisi perikanan di Muara Badak, sangat menjanjikan, khusunya untuk Ikan Bandeng dan Udang. Jadi, bantuan ini sangat berharga bagi kami,” ucapnya.
“Tentu kami sangat bersyukur atas bantuan ini, semoga berkah buat masyarakat,” pungkasnya.
(TAZ/ANR)