Caption Foto : Tim SAR gabungan memperluas radius pencarian korban kecelakaan kapal klotok di perairan Sungai Mahakam / Istimewa
Suarafajar, Samarinda – Upaya pencarian terhadap Andi Acho Gunawan (54), korban kapal klotok yang tenggelam di Sungai Mahakam, terus dilakukan. Memasuki hari keempat sejak insiden pada Senin (30/6), radius pencarian diperluas hingga 11 kilometer ke arah hilir sungai.
Insiden bermula saat kapal klotok yang ditumpangi korban diduga tersenggol kapal tugboat TB. Biak di kawasan perairan Palaran. Hingga kini, korban belum ditemukan.
“Operasi hari ini kami bagi dalam dua sektor, menyisir dari titik terakhir kapal tenggelam hingga 11 kilometer ke hilir. Kami gunakan berbagai armada termasuk speed boat, rubber boat, dan perahu milik keluarga,” kata Koordinator Pos SAR Samarinda, Oktavianto.
Penyisiran dilakukan berdasarkan koordinat yang ditetapkan Basarnas Balikpapan, mulai dari titik A di 0°32’39.09″S – 117°10’28.73″E hingga titik F di 0°35’35.28″S – 117°16’51.51″E. Tim SAR juga menghadapi tantangan berupa derasnya arus Sungai Mahakam yang menyulitkan pergerakan di lapangan.
“Arus sungai cukup kuat, jadi tim harus ekstra hati-hati saat menyusuri alur Mahakam. Tapi pencarian tetap kami lanjutkan sampai batas maksimal sesuai prosedur,” ungkap Oktavianto lagi.
Operasi ini melibatkan unsur gabungan dari Pos SAR Samarinda, Ditpolairud Polda Kaltim, Satpolairud Polresta Samarinda, Koramil dan Polsek Palaran, relawan, serta keluarga korban yang terus memantau proses pencarian.
Meski belum membuahkan hasil, tim SAR menyatakan pencarian akan terus dilakukan sesuai jadwal dan rencana operasi yang telah disusun.
Penulis : Bibah