Caption Foto: Kades Sebulu Modern, Joemadin.
Suarafajar, Tenggarong – Pemdes Sebulu Modern terus berkomitmen dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) di daerahnya melalui beragam program pendidikan dan pelatihan. Upaya ini dilakukan sebagai strategi untuk menciptakan masyarakat yang lebih mandiri dan kompetitif.
Kepala Desa Sebulu Modern, Joemadin, menegaskan bahwa selain fokus pada pembangunan infrastruktur, peningkatan kualitas SDM juga menjadi prioritas utama. Untuk itu, pemerintah desa telah mengadakan berbagai program edukatif, seperti pengembangan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA), pelatihan membaca Al-Qur’an, serta bimbingan bagi pemuda di bidang olahraga dan kewirausahaan.
“Kami ingin generasi muda memiliki wawasan dan keterampilan yang mumpuni. Jika mereka dibekali dengan pendidikan yang baik, mereka akan memiliki peluang lebih besar dalam dunia kerja maupun usaha,” ucap Joemadin.
Selain menyasar anak-anak dan remaja, Pemerintah Desa Sebulu Modern juga menyelenggarakan pelatihan bagi masyarakat dewasa. Program ini mencakup berbagai bidang, seperti pertanian, pengolahan hasil panen, serta pengembangan usaha mikro. Tujuan utamanya adalah membekali warga dengan keterampilan yang dapat mendukung peningkatan perekonomian keluarga.
“Kami menyadari bahwa pembangunan tidak hanya sebatas infrastruktur, tetapi juga penguatan SDM. Dengan program ini, kami berharap masyarakat dapat lebih mandiri secara ekonomi dan mampu meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri,” lanjutnya.
Joemadin menekankan bahwa keberhasilan program ini bergantung pada dukungan berbagai pihak, termasuk pemerintah daerah dan mitra pembangunan. Oleh karena itu, ia berharap adanya kolaborasi yang lebih erat agar program pendidikan dan pelatihan dapat terus berkembang serta memberikan manfaat yang lebih luas bagi masyarakat desa.
“Kami akan terus berkoordinasi dengan instansi terkait agar program ini berjalan optimal. Harapannya, ke depan, semakin banyak warga yang merasakan manfaat dari kegiatan ini,” tutupnya.
(ADV/DiskominfoKukar/VIC/NSA)