Caption Foto : Kecamatan Anggana
Suarafajar, Tenggarong – Berada di pusat Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, Kecamatan Anggana membentang luas hingga mencapai 1.798,80 km², dengan sebagian besar wilayahnya terdiri dari perairan dan garis pantai. Wilayah ini sering menghadapi tantangan sosial seperti kesehatan dan kemiskinan, namun kini tengah mengalami gelombang inovasi dari pemerintahannya.
Pemerintah Kecamatan Anggana telah mengambil langkah tegas dengan memperkenalkan inisiatif-inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup penduduknya, khususnya dalam menghadapi masalah kesehatan dan kemiskinan.
Sekretaris Kecamatan Anggana, Eka Isnawati, berbagi bahwa pembentukan Satuan Tugas (Satgas) khusus untuk memerangi stunting dan kemiskinan merupakan salah satu upaya penting yang telah diinisiasi. Dengan adanya sekitar 40 kasus stunting yang tercatat, tindakan ini diharapkan dapat membalikkan keadaan.
“Kami telah mengaktifkan satgas yang fokus pada penurunan angka stunting. Kami optimis bahwa dengan program-program kesehatan yang kami laksanakan, akan ada peningkatan signifikan dalam kesehatan masyarakat, khususnya di Kecamatan Anggana,” terang Isnawati.
Program-program lain yang telah diimplementasikan di desa-desa di Kecamatan Anggana juga menunjukkan hasil yang positif, termasuk inisiatif kesehatan untuk ibu hamil di Desa Handil Terusan dan program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) di Desa Sidomulyo.
Untuk mengatasi kemiskinan, pemerintah kecamatan telah mengambil tindakan strategis dengan menghubungkan warga pesisir dengan mitra pendamping untuk memasarkan hasil tangkapan laut mereka.
“Nelayan di sini tidak lagi mengalami kesulitan dalam menjual hasil tangkapan ke Samarinda. Kami telah berhasil menciptakan kemitraan dan mendirikan Tempat Pelelangan Ikan di Sungai Meriam, yang telah berkontribusi pada peningkatan pendapatan nelayan di Kecamatan Anggana dan membantu mereka mengurangi biaya operasional,” ucap Isnawati.
Keberhasilan ini tidak hanya meningkatkan kesejahteraan masyarakat, tetapi juga telah diakui melalui penghargaan yang diberikan kepada Camat Anggana, Rendra Abadi, atas komitmennya yang kuat dalam memajukan kesehatan. Penghargaan ini merupakan simbol apresiasi dari Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah.
“Penghargaan ini adalah pengakuan atas dedikasi dan komitmen kami dalam menjalankan program kesehatan di Kecamatan Anggana,” kata Isnawati. “Ini juga merupakan hasil dari kerjasama erat antara desa-desa yang telah berpartisipasi aktif dalam program-program kesehatan,” tutupnya dengan nada bangga.
(ADV/DiskominfoKukar/VIC/TAZ)